Daftar Blog Saya

Selasa, 12 Maret 2024

Rumah Instan RISHA Cikeruh, Blok Lumbung , Sayang , Jatinangor

 



Risa Cikeruh


Angin sepoi , matahari cerah, bersama anak-anak dan suami kami menengok lahan warisan dari ayah di Cikeruh. Tahun 2014. Lahan yang dibeli almarhum ayahku belasan  tahun sebelumnya . Saat itu tahun 2014, kami berencana memanfaatkan lahan tersebut. 

Kapling lahan warisan ayah , yang dibeli barengan para dosen UNPAD , dan belasan tahun  tak pernah ditengok. Ada peternakan sapi milik KPS Eka Putra Jaya  di dekatnya. Blok Lumbung, Cikeruh , Jatinangor. Tampak dari kejauhan , kompleks Brimob.

Peternakan sapi perah KPS Eka Putra Jaya , tahun 2014


Kandang peternakan sapi perah Eka Putra Jaya tahun 2014, sebelum dibongkar , konon lahannya telah dijual sekarang ini 


Letaknya di tengah  areal persawahan Blok Lumbung, Desa Sayang, Cikeruh , Jatinangor Kabupaten Sumedang. Tepatnya tidak jauh dari bagian belakang kompleks Brimob Polda Jabar. Ayah alumni ITB Fisika Murni tahun 1950 an, menjadi  Dosen di UNPAD,  yang merintis  berdirinya jurusan Fisika Murni UNPAD tahun 1960 an, dan membangun Lab Fisika di FIPPA jalan Singaperbangsa Kota Bandung.





 Lahan yang ayah beli  dulu karena ditawarkan oleh Fakultas Sastra UNPAD untuk para dosen. Jelas harganya sangat murah , bisa menyicil , karena letaknya yang jauh sangat di pinggiran kala itu. Dan Jatinangor belum seramai sekarang.

Banyak kapling yang akhirnya  dijual murah karena lokasinya yang dianggap nyungsep kala itu. Terlebih di seberang kapling ayah ada peternakan sapi perah. Kapling rawa milik ayah  jadi tempat pembuangan kotoran sapi dan tempat menanam rumput pakchong untuk pakan sapi. Mirip tanaman tebu sekilas. 

Pemandangannya luar biasa indah. Meski bau kotoran sapi sesekali terasa menyengat , tapi terkalahkan oleh pesona kehijauan dan penampakan Gunung Geulis sebagai latar belakang landscape cantik ini. 

Hijau membentang, hanya ada bangunan Panti Asuhan dan Masjid kecil Riyadus Sholihat milik Ibu Hj Prof Nina Lubis Dosen Unpad. Berdiri di tengah areal persawahan.  

Panti Asuhan Riyadus Sholihat di Blok Lumbung  Cikeruh , Jatinangor , Kab Sumedang tahun 2014. Dilihat dari arah timur , lokasi lahan warisan ayah. 

Tahun 2014 , lahan yg  dulunya milik alm ayah  sudah resmi menjadi milikku. 

MEMBANGUN RISHA CIKERUH 

Desember 2014, kami mulai proses membangun rumah instan RISHA di atas lahan warisan ayah. Alhamdulillah , ada sumbangsih  juga dari tabunganku hasil menulis, dan dari kakakku. 

Utk pos satpam dari adik pak suami.

Bertahap pak suami membangun rumah RISHA , Rumah Instan Sederhana Sehat. Untuk dijadikan workshop pencetakan panel RISHA.







Namun tahun 2018 ketika terjadi gempa  bumi Lombok dan pak Presiden Jokowi menggencarkan pembangunan RISHA di sana, bagi korban gempa, maka seluruh peralatan di bawa ke Lombok. Pasalnya produsen alias aplikator RISHA yang ada  tak mungkin memenuhi stok yang banyak secepat itu. 

Berikut video dari web site CNN Indonesia , tgl 28 Januari 2018 , yang memberitakan tentang RISHA  dan workshop di Cikeruh ini , dan di youtube 3 Maret 2018.


MEMPERCANTIK RISHA CIKERUH

Tahun 2019 , akhirnya bangunan workshop ini kami percantik. Pekarangannya kami rapihkan dengan paving blok, lahannya kami tanami pepohonan buah-buahan . Lantai dasar kami tutup dengan  kaca, maka jadilah  bangunan RISHA Cikeruh.

Rumah RISHA  meski sederhana, tetap bisa menjadi cantik , sesuai  sentuhan desain arsiteknya. 


























Kamis, 15 Februari 2024

Before After , Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA , di Kompleks BAPPEM Jakarta Barat

  Before After, RISHA Kompleks BAPPEM DKI Jakarta 

Membangun Rumah Instan untuk Hunian Sendiri 

(Mengenang berpulangnya ke Rahmatullah Arief Sabaruddin, almarhum )

Fotografer , 2023, by Arief Sabaruddin , Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA Komples BAPPEM Kelurahan Sukabumi Selatan , Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat , DKI Jaya . https://berbagigagasan.blogspot.com


fotografer Arief Sabaruddin , Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA Komples BAPPEM Kelurahan Sukabumi Selatan , Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat , DKI Jaya 
https://berbagigagasan.blogspot.com


fotografer by  Arief Sabaruddin , 2021, Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA Komples BAPPEM Kelurahan Sukabumi Selatan , Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat , DKI Jaya 


MEMBANGUN RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) DI DEKAT BANTARAN  KALI PESANGGRAHAN 

Di kawasan kelurahan Sukabumi Selatan Kecamatan Kebon Jeruk , ada pemandangan indah banget lho. Letaknya di bantaran Kali Pesanggrahan. Letaknya pas di belakang kapling yang dibeli ayah mertua almarhun tahun 1970 an. Seperti pedesaan di tengah hiruk pikuk metropolitan Jakarta. Beneran, keren banget. 


Sungai pesanggarahan , foto https://berbagigagasan.blogspot.com

Sungai pesanggarahan , foto https://berbagigagasan.blogspot.com

Sungai pesanggarahan , foto Sri A ,  https://berbagigagasan.blogspot.com


Lahan ini sudah puluhan tahun terlantar, yang tadinya berupa rawa berlumpur, terus diurug ... campur aduk sih. Diurug oleh sampah  organik, non organik, sampah plastik.Jadi tempat pembuangan berangkal, tebangan pohon dan banyak lagi.

LAHAN YG DIMANFAATAKAN OLEH WARGA RT 002 RW 001 KELURAHAN SUKABUMI SELATAN KECAMATAN KEBON JERUK JAKARTA BARAT 

Saking lamanya lahan ini terlantar , sejak dibeli tahun  1974, maka tahun 2018 an , lahan yang tadinya jadi semak belukar dan kebon pisang, akhirnya  dimanfaatkan oleh warga setempat, RT dan PKK, untuk kegiatan warga. Diurug rapih, dibeton , jadi tempat kumpul warga dan bermain anak.

Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com

Pintu gerbang menuju sungai Pesanggarahan. Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com


Pintu gerbang menuju sungai Pesanggarahan. Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com

 Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com

Pintu gerbang menuju sungai Pesanggarahan. Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com

Gudang warga.  Lapangan RT 02 RW 07 , Kompleks BAPPEM , Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. Di bantaran jalan Inspeksi Sungai pesanggrahan, tahun 2019. Foto: https://berbagigagasan.blogspot.com

Akhir tahun  tahun 2019 , lahan milik mertua ini  menjadi milik kami, karena pak suami pindah tugas ke Jakarta dari Bandung. Pak mertua  merasa lega ketika kami akan mengelola tanah terlantar ini, supaya manfaat dan terurus. 

Namun karena lahan ini 2018 sudah keburu dibuat bagus oleh warga RT 002 RW 007 , sudah ada bangunan  bambu yang cantik, sudah ada lapangan basket yang rapi bersih, dibuat benteng  non permanen ke  arah sungai , maka kami  membuat kesepakatan dengan warga dan Pak Ketua RT , saat itu Pak Faisal

Maka ,  kompensasinya, kami membantu membuat gorong-gorong permanen, perbaikan  lapangan fasilitas warga, membangun gudang RT yang baru , membuat panggung senam yang baru dll. JUga sebagai donatur untuk fasilitas ini. 

Kompensasi  kami memperbaiki gorong gorong , membangun gudang dan panggung, tahun 2020 , di Lapangan RT 002 RW 007 , Kelurahan Sukabumi Selatan Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat

Untuk rumah kami sendiri, cara cepat untuk punya rumah sederhana  cepat bangun , ya kami membangun RISHA , Rumah Instan Sederhana Sehat. Dengan atap dari spandek  (mirip seng), sehingga proses membangun lebih cepat dan harga dapat ditekan. 

Teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) ini  memang hasil temuan alias ide pemikiran pak Suami saya sendiri , Arief Sabaruddin (alm). Teknologi ini ditemujkan oleh Arief Sabaruddin tahun 2002,  dilakukan penelitiannya di lab struktur Puskim Cilueunyi Kabupaten Bandung awal tahun 2004, diresmikan / diluncurkan oleh 2 menteri (Meneteri Pekerjaan Umum dan Menteri Perumahan Rakyat) tanggal 20 Desember 2004. Satu pekan sebelum terjadinya gempa tsunami Aceh.. 

(Klik : VIDEO SEJARAH RISHA)

Meski  Arief Sabaruddin  menemukan RISHA, tapi ia tidak memproduksi sendiri. Karfena sebagai peneliti di institusi negara memang bukan produsen. Produksinya diserahkan keopada masyarakat , UMKM, aplikator ,  setelah dilatih oleh Puskim (Balitbang)  Kementerian PUPR . 

Pak suami membeli dengan cara memesan panel-panel  untuk rumah RISHA ini ke aplikator yang sudah mumpuni dan binaan pak suami sendiri sejak RISHA diluncurkan, beliau adalah aplikator RISHA Pak Purwoko dari Cileunyi Kabupaten  Bandung. 



Awal tahun 2020,  mulailah pembangunannya.  Di akhir 2019  sudah mulai dengan membongkar  beton bekas lapangan, menggali pembuatan pondasi , membuat urugan baru (menghindari banjir) dll. 

Pas lahan di gali untuk pondasi (hanya titik titik tertentu saja) , ternyata banyak sekali sampah keresek plastik, guntingan kain-kain bekas pabrik konpeksi pakaian yang  banyak di sekitar  .......

Sebetulnya riskan juga membangun di lahan yang tanahnya urugan  belum stabil bercampur sampah organik dan non organik. 

Pak suami dan saya, setiap sabtu minggu getol datang ke lapangan. Biasanya tukang akan  meminta  petunjuk dan saran, karena tukang tersebut baru kali pertama membangun rumah dengan Panel Risha. Seperti biasa, jadilah suamiku 'guru' dan instruktur lapangan. Jadi pak suami turun tangan langsung  dalam proses pembangunannya. 

Membongkar beton, menggali tanah untuk titik titik pondasi RISHA. 

Membongkar beton, menggali tanah untuk titik titik pondasi RISHA. 






Pak suami  selalu rajin dan tekun, turun tangan sendiri di lapangan sebagai mandor juga, sebagai asrsitek juga.... Rumah RISHA Kompleks BAPPEM, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat. https://berbagigagasanblogspot.com

Sayangnya Pandemi Covid 19  tiba-tiba menerpa  , PSBB alias pembatasan sosial, semua harus diam di rumah. Tukang yang bekerjapun panik,  dilarang berkegiatan, segera pulang kampung. Mereka cemas dengan keluarga di kampung. Sangat sulit untuk masuk DKI Jakarta saat itu. Baru  2 atau 3 bulan kemudian mereka bisa kembali masuk Jakarta lewat jalan tikus, itupun tidak semua. Dan proses penyelesaian di bulan Ramadhan saat itu. 

Jadi proses membangun awal 2020 , baru selesai Juni 2020. Gegara tukang yang mudik tak bisa balik ke Jakarta.

Membangun rumah  ini juga memerlukan berangkal dan tanah tambahan. Bangunannya di atas urugan tambahan . Halamannya  diurug dan rumahnya dibuat mirip rumah panggung, jangkung /panggung memperlama pekerjaan, tambahan pak suami ingin membuat kolam ikan. 

Tukang yang bekerja  masih  harus belajar banyak dari pak suami  , yang merangkap sebagai arsitek, mandor juga , instruktur yang mengajari tukang juga,

Tukang yang bekerja  masih  harus belajar banyak dari pak suami  , yang merangkap sebagai arsitek, mandor juga , instruktur yang mengajari tukang juga, cara merakit panel RISHA. Karena  mandor asli (suami mandor  dadakan)  ternyata baru pertama kali membangun rumah poakai panel RISHA. 

Arief Sabaruddin, memberikan instruksi cara-cara kepada mandor lapangan, di antara  calon bangunan  dengan panel RISHA, 2019

Arief Sabaruddin,  dan  rumah yang sedang dibangun menggunakan panel rumah instan RISHA

Proses pembuatan kolam ikan yang  tak terawasi, karena dibuat bukan hari sabtu minggu,  pas suami  kerja dan ngantor, giliran hari libur, sudah jadi begini. Kolam ini salah, karena tidak menggunakan tulangan. Rawan bocor nantinya.




Bangunan dari arah utara  sudah mulai jadi 


MUlai jadi bangunannya, proses membangun rumah instan sederhana sehat di Kompleks BAPPEM, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk

Ketekunan pak suami di lapangan, dengan telaten mengajarkan tukang , mengawasi  setiap Sabtu Minggu. 

Kami  harus wara wiri memantau pekerjaan di lapangan, alias pk suami jadi mandor di lapangan. . Kami yang lebih banyak mengawasi langsung di lapangan. Sabtu minggu, jadi jam kerjanya suami mengawasi  proses pembangunan rumah sendiri, sampai beberapa kali belanja  sendiri berdua  saya, seperti  keran, pemanas air dan lainnya. 

Pak suamiku tersayang orang baik, rajin, mengalah, kadang juga sabar sekali 

Akhirnya  setelah lebaran kami mulali menghuni rumah tersebut, Juni 2020, di masa-masa pandemi. 

Risha BAPPEM

tampak dalam Risha BAPPEM









tampak dalam Risha BAPPEM







Teras rumah Risha BAPPEM


Rumah Instan Risha Kompleks BAPPEM Jakarta Barat 


Rumah Instan Risha Kompleks BAPPEM Jakarta Barat 



\



Untuk tamannya , kami  turun tangan sendiri  meminta  seorang kenalan untuk menanami rumput . Untuk bunga  dan lainnya , aku memilih menanam sendiri.

Kolam ikannya .  kurang sempurna. Yang tadinya harus pakai tulangan beton , malah dikerjakan  di bawah standar. Maka sejak awal sudah sering bocor. Pak suami berkali-kali turun tangan sendiri menambal aneka kebocorannya. 



Tapi lumayanlah, hasilnya , kami menempati rumah panggung RISHA tak jauh dari Sungai Pesanggrahan.Alhamdulillah, jadilah sebuah rumah ala pedesaan di tengah Kota Jakarta . 





 Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA   di Kompleks BAPPEM , Kelurahan  Sukabumi Selatan , Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat DKI Jaya 
foto  by Arief Sabaruddin , copyright untuk saya  , pemilik akun https://berbagigagasan.blogspot.com

Rumah Instan Sederhana Sehat RISHA   di Kompleks BAPPEM , Kelurahan  Sukabumi Selatan , Kecamatan Kebon Jeruk , Jakarta Barat DKI Jaya 
foto  by Arief Sabaruddin , copyright untuk saya  , pemilik akun https://berbagigagasan.blogspot.com


Terimakasih Ya Tuhanku , alhamdulillah, bersyukur kepadaMu ya Allah ,  untuk rumah yang  indah ini.... Meski ada yg mengatakan  rumah ini sederhana, tapi tidak untukku.... Ini mewah sangat.... (dan di sekitar ...., banyak para MBR masyarakat berpenghasilan rendah , dengan rumah-rumah yang tidak layak huni.... yang belum memiliki tempat tinggal nyaman dan layak)

Bagiku ini istana mungil terindah yang penuh cerita manis, rasa damai dan ketenteraman...... Rumah instan sederhana sehat (RISHA) yang didesain dan dibangun oleh  almarhum suamiku tersayang, kesayangan kami semua..... kesayangan anak mantu dan cucu.....kenangan indah di rumah ini bersamamu, 

Terimakasih  suamiku  (alm) untuk semua cerita manis tak terlupakan yang kau toreh di setiap ruang dan sudut rumah ini, di antara hamparan rumput yang kita tanam bersama, di bawah keteduhan pepohonan yg kau tanam. Pohon sukun, buah matoa, rambutan , nangka, yang membuatmu bahagia dan bersyukur  saat kita panen dan bisa berbagi untuk tetangga dan anak-anak. Terimakasih untuk ketulusan dan semua kasih sayangmu, 

terimakasih untuk perjuanganmu siang malam membahagiakan kami, memberikan  kebaikan untuk semua , untuk instansi tempatmu mengabdi, untuk negeri yg kau cintai, dan sebagai ibadahmu kepada Allah. 

Terimakasih untuk semua karya yg kau dedikasikan utk tanah air dan bangsa ..... 

Beristirahatlah dengan  damai di tempat terbaik, di sisi Allah SWT. Al Fatihah dan segala doa takkan  terhenti untukmu ......



Obituari  Arief Sabaruddin , penemu Teknologi RISHA 2004 , Rumah Instan Sederhana Sehat

#RISHA #RishaRumahInstan #RumahInstanSederhanaSehat #RumahInstanRISHA #TautanRumahInstan 

KumpulanTautanTentang Risha

UNTUK YG KEPO TENTANG RUMAH INSTAN RISHA ITU APA YA?
KLIK BERBAGAI TAUTAN YOUTUBE  

BERIKUT INI YUK


KUMPULAN TAUTAN VIDEO TENTANG RISHA (RUMAH INSTAN SEDERHANA SEHAT ) DI SALURAN YOUTUBE 



















Risha #ModularHouse #IndonesiaModularHouse #RishaMOdularHouse 

 Risha is a simple, healthy instant home in Indonesia, Indonesia's Housing for disaster's victim house  , thousands of RISHA houses were built for disaster victims in  Aceh, Lombok, Atambua, Nusa Tenggara Timur, Palu , Cianjur, Lumajang, Indonesia. 
The first risha house were built in thousands in Aceh by IOM (International Organisation of Migration).
The inventor of Risha's instant house is Prof Dr Ir Arief Sabaruddin, CES, he is  a research professor in the field of housing at the Indonesian Ministry of Public Works.
You can watch in on my youtube channel : https://www.youtube.com/watch?v=u0mtT4kcJtA&t=211s